rangkuman kondisi fisik wilayah Indonesia

1.Letak astronomis adalah letak suatu Negara berdasarkan garis lintang dan garis busur.  
2.Garis lintang 0 derajat , disebut juga garis khatulistiwa/garis equator/garis lini, yaitu garis lintang yang membelah bumi dalam dua bagian yang sama besar yaitu bagian utara (lintang utara) dan bagian selatan ( lintang selatan).  
3.Garis lintang 0 derajat dinegara Indonesia melalui kota Bonjol, Pontianak, Tumbu dan Maluku.

4.Garis bujur ialah garis khayal pada peta, globe maupun diatlas yang membujur ( vertikal dari utara keselatan dan sebaiknya ).
5.Garis bujur 0derajat disebut juga meridian 0 Meridian Greenwich( Karena melalui kota Greenwich di Negara Inggris yaitu garis bujur yang membagi dua bagian sama besar yaitu bagian bumi barat (bujur barat) dan bagian bumi timur(bujur timur).
6.Garis bujur 0derajat dipergunakan sebagai standar waktu didunia.  
7.Garis bujur 180derajat , baik bujur timur maupun bujur barat, bertemu/ berhimpit di Samudera Pasifik dan ditetapkan sebagai garis tanggal internasional .
 8.Akibat pengaruh letak astronomis Negara Indonesia, maka keseluruhan wilayah Negara Indonesia beriklim tropis dan Negara Indonesia mengenal 3 wilayah pembagian yaitu Waktu Indonesia Bagian Barat(WIB), Waktu Indonesia Bagian Tengah (WITA), dan Waktu Indonesia Bagian Timur (WIT).  
9.Letak geografis adalah letak suatu daerah atau negara dilihat dari kenyataannya dipermukaan bumi atau posisi daerah iitu pada bola bumi dibandingkan dengan posisi dari daerah lain.  
10.Secara geografis wilayah Negara Indonesia terletak diantara dua benua dan dua samudera yaitu benua Asia dan benua Australia serta Samudera Hindia dengan Samudera Pasific.  
11.Akibat pengaruh letak geografis kepulauan Indonesia sangat dipengauhi oleh laut dan terletak pada posisi silang. Disamping itu di Negara Indonesia bertiup angin musim yang menyebabkan Negara Indonesia mengalami dua musim yaitu musim penghujan dan musim kemarau.

12.Flora sering diartikan dunia tumbuh-tumbuhan .Arti flora adalah semua tumbuh-tumbuhan yang hidup disuatu daerah.
13.Faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora di Indonesia yaitu iklim, keadaan tanah, dan relief tanahnya.  
14.Jenis-jenis flora meliputi hutan hujan tropis, hutan musim ,hutan bakau, stepa, sabana, dan padang lumut.  
15. Jenis-jenis flora yang dilindungi di Indonesia yaitu hutan gambut, vegetasi hutan musim, vegetasi rawa, hutan pantai, hutan payau, hutan cadangan didaerah basah, dan vegetasi hutan di pegunungan.  
16.Fauna sering diartikan dunia hewan. Arti fauna adalah semua hewan yang hidup disuatu daerah.      
17.Menurut Weber dan Alfred Russel Wallace, fauna di Indonesia dapat dikelompokkan menjadi 3 jenis yaitu, yaitu fauna Asiatis ( Indonesia bagian barat), fauna Australiatis( Indonesia bagian timur) dan fauna peralihan ( Indonesia bagian tengah ). peralihan ( Indonesia bagian tengah ).
18.Jenis-jenis fauna bagian barat antara lain orang hutan (mawas),kijang, gajah, banteng, siamang, trenggiling, kancil, buaya, burung jalak Bali, burung merak, ikan lumba-lumba dan lain-lain.  
19.Jenis-jenis fauna bagian tengah antara lain anoa (mirip kerbau), biawak, babi rusa,burung maleo dan lain-lain.  
20.Jenis-jenis fauna bagian timur antara lain kus-kus, tikus, musang, burung kasuari, burung kakatua, dan lain-lain.

21.Jenis-jenis fauna yang dilindungi meliputi : -Binatang yang menyusui antara lain siamang, orang hutan (mawas),kijang, gajah, banteng, badak, kambing hutan, tapir, trenggiling, rusa, kijang,harimau. -Jenis burung meliputi ayam hutan, jalak Bali, kuntul, merak, pelatuk besi, alap-alap putih, cenderawasih, bangau hitam dan putih. -Jenis ikan antara lain ikan arwana merah.  
22.Dalam rangka melestarikan flora dan fauna Pemerintah Indonesia membuat cagar alam dan suaka margasatwa.
 -Cagar alam adalah kawasan hutan yang dilindungi untuk mempertahankan/melestarikan jenis flora tertentu agar dapat berkembang biak secara alami.
 -Suaka margasatwa adalah suaka alam yang dipergunakan untuk perlindungan fauna.

23.Tanah adalah lapisan kulit bumi bagian luar yang merupakan hasil pelapukan dan pengendapan batuan yang banyak mengandung bermacam-macam bahan organik dan anorganik.  
24.Pelapukan yang terjadi pada batuan atau sisa-sisa jasad kehidupan dapat berlangsung secara organik atau biologis, khemik atau kimawi , dan fisik atau mekanik.  
25.Menurut Sitanala Arsyad, tanah diartukan suatu benda alami heterogen yang terdiri ats komponen-komponen padat cair dan gas yang mempunyai sifat atau perilaku yang dinamik. 26.Jenis-jenis tanah antara lain tanah organosol, tanah vulkanik, tanah alluvial, tanah litosol, tanah regosol.